Instagram Perbarui Algoritma Agar Tidak Menjadi Tempat Iklan TikTok, Instagram meluncurkan panduan baru untuk kreator yang memperjelas bahwa platform tersebut ingin orang-orang berhenti memposting TikTok yang diunggah ke Reels.
Instagram Perbarui Algoritma
Agar Tidak Menjadi Tempat Iklan TikTok
Dilansir dari antaranews, Saat ini, Instagram mengatakan sedang membuat perubahan pada algoritmanya dan cara merekomendasikan Reels kepada pengguna. Bersamaan dengan itu, Instagram melalui akun @creators mengunggah tips tentang cara membuat konten agar lebih terlihat oleh pengguna lain.
Instagram merekomendasikan pengguna Reels untuk memposting video secara vertikal dan menggunakan musik yang ada di perpustakaan Instagram atau suara yang bisa ditemukan di Reels.
Platform berbagi foto dan video itu juga menyarankan untuk “memulai tren” yang dapat diikuti orang lain, seperti tarian, serta konten “menghibur” dan “menyenangkan.” Reels yang tertutup oleh teks, buram, memiliki tanda air atau logo, tidak akan sering direkomendasikan.
Juru bicara Devi Narasimhan kepada The Verge mengatakan bahwa, “Kami mengembangkan apa yang telah kami pelajari dari Explore untuk merekomendasikan video yang menyenangkan dan menghibur di sejumlah tempat, seperti tab Reels, dan mempersonalisasi pengalaman tersebut
“Kami menjadi lebih baik dalam menggunakan peringkat sinyal yang membantu kami memprediksi apakah orang akan menganggap Reels menghibur dan apakah kami harus merekomendasikannya,” dia menambahkan.
Narasimhan mengatakan survei pengguna Instagram menunjukkan bahwa orang-orang memiliki pengalaman Reels yang “kurang memuaskan” saat konten didaur ulang dari aplikasi lain atau buram.
Sehingga, Instagram akan mulai menekan kemunculan konten tersebut dalam perangkat lunak rekomendasinya. Ini membuat konten tersebut semakin kecil kemungkinan untuk ditemukan oleh orang yang tidak mengikuti orang yang memposting konten tersebut.
Source: antaranews.com