Teknologi Pengganti Absensi Fingerprint untuk Cegah Covid-19 di Rancang oleh Dosen UBSI, dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menciptakan teknologi baru pengganti absensi fingerprint. Mereka adalah Agung Sasongko, Muhammad Sony Maulana, dan Latifah.
Teknologi Pengganti Absensi Fingerprint
untuk Cegah Covid-19 di Rancang oleh Dosen UBSI
Di kutip dari Liputan6.com, Jakarta Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia hingga saat ini masih meningkat, salah satu klaster yang cukup menjadi perhatian adalah perkantoran, yang diduga kuat muncul dari mesin absensi fingerprint yang digunakan karyawan secara massal untuk mencatatkan kehadiran.
Guna membendung penyebaran Covid-19, dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menciptakan teknologi baru pengganti absensi fingerprint. Mereka adalah Agung Sasongko, Muhammad Sony Maulana, dan Latifah, membuat aplikasi mobile dengan filter jaringan intranet dan IMEI sebagai pengganti absensi fingerprint bagi karyawan.
Para karyawan tidak perlu lagi melakukan absensi secara manual atau pun fingerprint. Absensi dapat dilakukan melalui smartphone masing-masing yang telah terkoneksi dengan jaringan intranet di perusahaan tempatnya bekerja.
Untuk menggunakan absensi ini, ia menjelaskan, karyawan harus mendaftarkan nomor seri IMEI atau mac address smartphone yang digunakan pada website sistem informasi perusahaan.
Setelah itu, server akan melakukan validasi berupa kesesuaian token, Nomor Induk Karyawan (NIK), dan IMEI di database.
Bila data yang diinput sesuai, maka akan ditampilkan informasi jadwal presensi karyawan yang berisi jam masuk, jam tengah, jam pulang, dan lokasi.
Untuk menghindari manipulasi absensi akan meminta lokasi IP smartphone, sehingga divisi SDM akan mengetahui di mana karyawan berada.
Absensi juga hanya bisa dilakukan di perusahaan tempat bekerja, sehingga karyawan tidak bisa melakukan absensi secara manual menggunakan jaringan data pribadi.
Teknologi ini sangat membantu perusahaan yang memiliki banyak cabang di lokasi berbeda, namun terkoneksi satu server di pusat untuk melakukan absensi. Selain itu, ia memungkaskan, teknologi presensi ini lebih efektif untuk mencegah klaster penyebaran virus Covid-19 di lingkungan kantor. Demikian artikel tentang Teknologi Pengganti Absensi Fingerprint untuk Cegah Covid-19 di Rancang oleh Dosen UBSI, semoga bermanfaat.